cover
Contact Name
Andi Safitri Sacita
Contact Email
jurnalperbal@gmail.com
Phone
+6281213302660
Journal Mail Official
jurnalperbal@gmail.com
Editorial Address
https://journal.uncp.ac.id/index.php/perbal/about/editorialTeam
Location
Kota palopo,
Sulawesi selatan
INDONESIA
Perbal : Jurnal Pertanian Berkelanjutan
ISSN : 23026944     EISSN : 25811649     DOI : https://doi.org/10.30605/perbal
Core Subject : Agriculture,
Jurnal ini berisi tentang lingkup ilmu-ilmu pertanian, dengan prioritas pada ilmu dan teknologi tanaman (pangan, perkebunan, hortikultura, dan kehutanan), termasuk aspek pascapanen, sosial ekonomi, maupun ketatawilayahan.
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol 6, No 1 (2018)" : 5 Documents clear
Pemanfaatan mulsa jerami padi dan daun kelapa sawit untuk meningkatkan pertumbuhan tanaman kacang hijau (vigna radiata l.) Wakifatul Hisani
Perbal : Jurnal Pertanian Berkelanjutan Vol 6, No 1 (2018)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (298.437 KB) | DOI: 10.30605/perbal.v6i1.923

Abstract

Kacang hijau (Vigna radiata L.) merupakan salah satu komoditas pertanian yang memiliki prospek sangat baik dikembangkan di Indonesia.Kacang hijau menjadi komoditas tanaman legum terpenting ketiga setelah kedelai dan kacang tanah. Salah satu penyebabnya adalah permintaan yang terus meningkat untuk konsumsi dan industri olahan (Kementerian Pertanian, 2012). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan macam mulsa untuk pertumbuhan dan produksi tanaman kacang hijau. Penelitian ini dilaksanakan di Kebun Percobaan Fakultas Pertanian Universitas Cokroaminoto Palopo Kelurahan To’Bulung Kecamatan Bara, Kota Palopo pada Bulan September 2017 sampai Januari 2018. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 5 perlakuan dan 5 ulangan. Sehingga terdapat 25 unit tanaman. Variabel yang diamati Tinggi Tanaman (cm), Jumlah Daun (helai), Diameter Batang (cm). Hasil penelitian menunjukkan bahwa parameter perlakuan P4 dengan dosis 2,5 kg+1kg/polybag mempunyai nilai tertinggi dengan tinggi tanaman 78,2 cm. Perlakuan dengan dosis 2,5 kg+1 kg/polybag memperlihatkan jumlah daun yang lebih banyak dengan rata-rata jumlah daun mencapai 70 helai, ukuran diameter batang menjacapai 1,35 cm sedangkan perlakuan yang memiliki nilai terendah P0 (tanpa perlakuan). Kata Kunci: Pertumbuhan, Mulsa jerami, kelapa sawit
Pendapatan pancing ulur (hand line) di desa Bongo, Kecamatan Batudaa Pantai, Kabupaten Gorontalo A. Muhammad Yushan Patawari
Perbal : Jurnal Pertanian Berkelanjutan Vol 6, No 1 (2018)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (200.807 KB) | DOI: 10.30605/perbal.v6i1.919

Abstract

Penelitian ini bertujuan adalah mengetahui pendapatan yang diperoleh nelayan dengan alat pancing ulur (hand line) di Desa Bongo Kecamatan Batudaa Pantai Kabupaten Gorontalo. Jenis penelitian yang digunakan adalah dengan menggunakan metode survey yaitu penelitian yang mengambil sampel dari suatu populasi dengan menggunakan kuisioner sebagai alat pengumpul data yang pokok, dimana responden yang dijadikan sampel adalah nelayan pemilik unit usaha pancing ulur (hand line). Penentuan besarnya sampel didasarkan atas pertimbangan derajat keseragaman populasi. Adapun populasi dalam penelitian ini adalah seluruh nelayan pancing ulur yang di Desa Bongo Kecamatan Batudaa Pantai Kabupaten Gorontalo yang berjumlah 30 orang. Teknik pengambilan sampel secara sensus yang artinya semua populasi, karena populasi di bawah 100 orang. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Oktober sampai bulan Desember 2017, Desa Bongo Kecamatan Batudaa Pantai Kabupaten Gorontalo. Hasil penelitian menunjukkan nilai pendapatan nelayan tergolong kurang, dengan rata-rata penerimaan nelayan responden di Desa Bongo Kecamatan Batudaa Pantai Kabupaten Gorontalo sebesar Rp. 73.008.333 sedangkan rata-rata total biaya nelayan pancing ulur sebesar Rp 45.996.036 dan pendapatan rata-rata nelayan pancing ulur (hand line) selama setahun sebesar Rp 27.012.297. Jika dirata-ratakan pendapatan nelayan dalam sebulan Rp. 2.251.000 ini menunjukkan kategori kurang . Kata Kunci : Pendapan, Pancing Ulur
Alokasi waktu dan kontribusi pendapatan ibu rumah tangga pembuat tortila dalam pengeluaran pangan rumah tangga IRMAH MUSINDAR
Perbal : Jurnal Pertanian Berkelanjutan Vol 6, No 1 (2018)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (206.248 KB) | DOI: 10.30605/perbal.v6i1.920

Abstract

Penelitian ini bertujuan menganalisis pendapatan dan alokasi waktu ibu rumah tangga, pengeluaran dan akses pangan rumah tangga, kontribusi pendapatan ibu rumah tangga dalam pengeluaran pangan rumah tangga, hubungan antara pengeluaran pangan rumah tangga dan pendapatan dan lama jam kerja ibu rumah tangga, dan hubungan antara pengeluaran pangan rumah tangga dan jumlah anggota rumah tangga. Penelitian dilakukan di Kota Palopo, pengambilan sampel dilakukan secara purposive sampling dengan metode sensus, yaitu dengan mewawancarai 39 orang ibu rumah tangga dengan kategori keluarga lengkap (masih memiliki suami) yang berstatus anggota pada IKM pembuat tortila (Khilan). Data dinalisis secara deskriptif, sedangkan untuk menganalisis hubungan digunakan tabulasi silang dengan pendekatan chi-square melalui penggunaan program SPSS 16. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata pendapatan ibu rumah tangga responden adalah sebesar Rp 372.250,00 (26,91%) dan alokasi waktu terbesar adalah untuk kegiatan bekerja yaitu sebesar 7,15 jam sedangkan untuk kegiatan domestik sebesar 4,95 jam. Pengeluaran rumah tangga responden adalah sebesar Rp 2.486.500 yang terdiri dari pengeluran non pangan sebesar Rp1.103.218 (44,37%) dan pengeluaran pangan sebesar Rp 1.383.282 (55,63%). Sebanyak 17 (43,6%) responden memiliki proporsi pengeluaran pangan rendah atau akses pangan tinggi, dan sebanyak 22 (56,4%) responden memiliki proporsi pengeluaran pangan tinggi/akses pangan rendah. Total rata-rata kontribusi pendapatan responden dalam pengeluaran pangan adalah sebesar 26,91%. Kata Kunci: Kontribusi, Alokasi Waktu, Pengeluaran Pangan.
Penundaan umur panen pengaruhnya terhadap daya berkecambah kedelai (glycine max l. Merill) selama penyimpanan Ramadhani Kurnia Adhi; Soleh Wahyudi
Perbal : Jurnal Pertanian Berkelanjutan Vol 6, No 1 (2018)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (218.509 KB) | DOI: 10.30605/perbal.v6i1.921

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penundaan umur panen terhadap daya berkecambah benih kedelai selama penyimpanan. Percobaan dilakukan di Laboratorium Balai Besar Pelatihan Pertanian Binuang, Kalimantan Selatan pada tanggal 27 Juni sampai 15 September 2017. Bahan penelitian berupa benih kedelai varietas Grobogan diperoleh dari hasil panen di lapangan praktek Balai Besar Pelatihan Pertanian Binuang. Uji Daya Kecambah dilakukan dengan teknik Uji Dalam Kertas Dalam Plastik Digulung (UDKPD). Uji Daya Kecambah dilakukan pada benih yang dipanen pada saat masak fisiologis, 7, 14 dan 21 hari setelah masak fisiologis dengan pengamatan setiap 2 minggu pada perkecambahan awal, penyimpanan 14, 28 dan 42 hari. Pengamatan menunjukkan penurunan daya berkecambah benih kedelai seiring dengan penundaan waktu panen dan lamanya penyimpanan. Waktu terbaik untuk memanen biji kedelai adalah pada saat masak fisiologis. Kata Kunci: Kedelai, Daya Berkecambah, Waktu Panen
Identifikasi spesies lalat buah (bactrocera spp) pada tanaman hortikulura di Kabupaten Wajo Sulfiani sulfiani
Perbal : Jurnal Pertanian Berkelanjutan Vol 6, No 1 (2018)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/perbal.v6i1.922

Abstract

Penelitian bertujuan untuk mengetahui spesies lalat buah yang menyerang pada komuditi buah dikabupaten Wajo. Buah-buah seperti Mangga, Sukun, Nangka, Belimbing, Jambu air, Pepaya, Cabai rawit, Cabai, Tomat dan Gambas yang memperlihatkan gejala serangan dikumpulkan. Sampel kemudian ditempatkan dalam kantong plastik berbeda tiap komuditi dan dibawa ke Laboratorium Hama Jurusan Ilmu Hama dan Penyakit Tumbuhan, fakultas Pertanian Universitas Hasanuddin. Sampel dimasukkan kedalam stoples yang berisi pasir dan tanah. Stoples dilapisi bahan yang berwarna gelap. Stoples tiap hari diperiksa untuk kemunculan imago. Imago yang muncul kemudian dimasukkan kedalam botol pembunuh (killing jar) yang berisi tissu dan etil asetat. Spesimen ditempatkan dibawah mikroskop untuk diperiksa karakter morfologinya dan ditentukan spesiesnya . hasil pengamatan menunjukkan bahwa spesies lalat buah yang ditemukan yaitu Bactrocera dorsalis pada Mangga, Cabe rawit, Cabai di semua kecamatan. Batrocera papayae ditemukan menyerang Cabe di kecamatan Sabbangparu. Bactrocera albistrigatusditemukan pada Jambu air di semua kecamatan. Bactrocera umbrosa ditemuka pada Sukun disemua kecamatan dan Nangka di Kecamatan Tempe. Drosophilla melanogaste: 1). Menyerang Mangga disemua kecamatan:2) Pepaya di kecamatan Tanasitolo, Tempe dan Pammana: 3) nangka di kecamatan Tanasitolo dan Sabbangparu: 4) Belimbing di kecamatan Tanasitolo, Tempe dan Pammana: 5) Tomat di kecamatan Tanasitolo dan Sabbangparu. Kata Kunci : lalat buah, Spesies, Wajo

Page 1 of 1 | Total Record : 5